Berita
Peningkatan Kompetensi Nakes di Puskesmas: Cegah Kematian Ibu dan Anak
Dilihat 787 kali 19/05/2022 07:54:54 WIB
Tim Website Dinkes
Kematian ibu dan anak menjadi indikator penting dalam keberhasilan pembangunan kesehatan di Kota Yogyakarta. Hal demikian menjadi perhatian pemerintah secara serius untuk menekan kematian ibu/anak menuju ‘zero’ insiden. Salah satu upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Kesehatan adalah dengan peningkatan kompetensi manajemen, tenaga kesehatan dan tenaga penunjang di puskesmas dalam memberikan pelayanan antenatal/ antenatal care (ANC), perinatal care (PNC), persalinan dan bayi.Foto : Kantor Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta
Indikator yang diampukan kepada Seksi Kesga Gizi tersebut menjadi perhatian serius dr. Riska Novriana selaku Kepala Seksi.
Berkolaborasi dengan drg. Aan Iswanti Kepala Seksi Yankes primer & Tradisional Komplementer sebagai pengampu pelayanan puskesmas, dr. Riska menyelenggarakan kegiatan peningkatan pengetahuan dan kompetensi petugas puskesmas dalam memberikan pelayanan antenatal/ antenatal care (ANC), perinatal care (PNC), persalinan dan bayi di Puskesmas.
“Kami menyiapkan kegiatan peningkatan pengetahuan dan kompetensi petugas puskesmas dalam memberikan pelayanan antenatal/ antenatal care (ANC), perinatal care (PNC), persalinan dan bayi secara simultan dan bergilir pada 18 Puskesmas untuk menekan kematian ibu dan anak di Kota Yogyakarta”, jelas dr. Riska.
Pada kesempatan lain drg. Aan Iswanti menambahkan, “Peningkatan kompetensi ini kami tujukan kepada kepala puskesmas &/ kasubag TU, dokter, dokter gigi, bidan, ahli gizi, perawat, psikolog, penata laboratorium, penanggungjawab UKM dan penanggungjawab UKP supaya ada satu frame pemahaman dalam tatalaksana pelayanan antenatal/ antenatal care (ANC), perinatal care (PNC), persalinan dan bayi”.
Materi kegiatan yang dilaksanakan pada 23 Mei – 23 Juni 2022 tersebut akan diberikan oleh para Dokter Spesialis Obsgyn yang tergabung dalam POGI DIY. Kegiatan yang difasilitasi oleh Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta tersebut dilaksanakan di masing-masing puskesmas secara bergilir sesuai dengan jadual yang telah ditetapkan, jelas drg. Aan
(SDR)
Berita Terbaru
-
Risiko Covid-19 di Kota Yogyakarta pada 14 - 20 April 202462x tampil18/04/2024
-
Risiko Covid-19 di Kota Yogyakarta pada 7 - 13 April 202457x tampil18/04/2024
-
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H89x tampil09/04/2024
-
Risiko Covid-19 di Kota Yogyakarta pada 31 Maret - 6 April 2024200x tampil02/04/2024
-
Risiko Covid-19 di Kota Yogyakarta pada 24 - 30 Maret 2024183x tampil27/03/2024
Artikel Terbaru
Artikel Nomor #1
Last Updated 3 min ago
Last Updated 3 min ago
Artikel Nomor #2
Last Updated 3 min ago
Last Updated 3 min ago
Artikel Nomor #3
Last Updated 3 min ago
Last Updated 3 min ago
Artikel Nomor #4
Last Updated 3 min ago
Last Updated 3 min ago
Artikel Nomor #5
Last Updated 3 min ago
Last Updated 3 min ago
Artikel Terbaru
-
Buletin dan Tren Mingguan W2 SKDR Puskesmas dan RS Minggu Ke-15 Tahun 2024, 7 - 13 April 202415x tampil19/04/2024
-
Buletin COVID-19 Kota Yogyakarta Minggu ke-15, Periode 7 - 13 April 202420x tampil18/04/2024
-
Buletin dan Tren Mingguan W2 SKDR Puskesmas dan RS Minggu Ke-14 Tahun 2024, 31 Maret - 6 April 202416x tampil18/04/2024
-
Buletin COVID-19 Kota Yogyakarta Minggu ke-14, Periode 31 Maret - 6 April 202419x tampil18/04/2024
-
Buletin dan Tren Mingguan W2 SKDR Puskesmas dan RS Minggu Ke-13 Tahun 2024, 24 - 30 Maret 202488x tampil04/04/2024
Statistik Kunjungan
- HARI INI 1.100
- BULAN INI 78.800
- TAHUN INI 1.045.053
- SEMINGGU TERAKHIR 27.837
- SEBULAN TERAKHIR 133.232
- SETAHUN TERAKHIR 3.451.206
- TOTAL PENGUNJUNG 6.564.602