Berita

Covid-19 di Kota Yogyakarta Minggu Ke-33 (14-20 Agustus 2022)

Dilihat 2020 kali   24/08/2022 02:16:36 WIB

Tim Website Dinkes

 A. Status Level Pandemi

img_20220824091740_image.png

 

B. Kasus Covid-19 minggu ke-33
 Jumlah kumulatif kasus s/d 20 Agustus 2022
              

  Tabel 1. Jumlah Kasus Kumulatif s/d 20 Agustus 2022

img_20220824091814_image.png


Tabel 2. Jumlah Kasus Kumulatif Suspek Covid-19 s/d 20 Agustus 2022

img_20220824091907_image.png

Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta sampai dengan Minggu Ke-33, Tahun 2022 Sabtu, 20 Agustus 2022 :

  1. Kasus baru minggu ke-33 :  109 kasus
  2. Sembuh :  126
  3. Jumlah kasus kumulatif :  34.753 Konfirmasi positif Covid-19
  4. Angka kesembuhan kumulatif : 96.14%, naik 0,08% dibandingkan dengan minggu ke-32
  5. Angka kematian kumulatif : 3,34 turun 0,01% dibandingkan dengan minggu ke-32
  6. Kasus Aktif : 178 orang pada Sabtu, 13 Agustus 2022, turun sebanyak  24 orang dibandingkan kasus aktif pada minggu ke-32

Kasus Covid-19 dan Kematian Minggu Ke-33, periode 14-20 Agustus 2022
Angka kematian Covid-19 (Grafik. 4) merupakan salah satu indikator yang berkaitan dengan kualitas tatalaksana pencegahan kasus kematian; kecepatan tatalaksana  kasus perburukan (sistem rujukan, identifikasi kasus dengan risiko kematian), fasilitas perawatan, kompetensi nakes dan lainnnya.

  1. Laju Penularan/Incidence Rate (IR) per-100.000 penduduk Minggu ke-33 sebesar: 26.33 Penyebaran turun dibandingkan pada periode yang sama di minggu ke-32.
  2. Kematian sebanyak orang, dengan laju kematian 0,00 per-100.000 penduduk dan Case Fatality Rate (CFR)
    • CFR sama dengan pada periode minggu ke-33 (CFR: 0,00), dengan jumlah kematian sebanyak orang.
    • Tetap dilakukan perhatian dan intervensi terkait dengan faktor risiko yang menyebabkan kasus kematian pada minggu ke-33.

 

 img_20220824092109_image.png

Grafik 1. Kasus Baru Covid-19 Minggu ke-1 s/d Minggu Ke-33

 

img_20220824092152_image.png

Grafik 2.  Kasus Covid-19 Meninggal per-Minggu Kota Yogyakarta Minggu ke-1 s/d Minggu Ke-33
 

Minggu Ke-33 Incidence Rate (IR) Covid-19 Kota Yogyakarta sebesar 26.33 per-100.000 penduduk. Angka tersebut menunjukkan Kota Yogyakarta masuk dalam Level CT 2 (Moderate Incidence) pada batas minimal 20/100.000 penduduk

 

img_20220824092255_image.png

Grafik 3. Incidence Rate Covid-19 Kota Yogyakarta Minggu Ke-1 s/d Minggu Ke-33 


img_20220824092346_image.png

Grafik 4. Angka Kematian Covid-19 per-100 rb penduduk/d Minggu Ke-33, 2022


img_20220824092419_image.png
Grafik 5. Penambahan Kasus Covid-19 Minggu Ke-33 Menurut Kelurahan

img_20220824092520_image.png

Grafik 6. Penambahan Kasus Covid-19 Minggu Ke-33 Menurut Kemantren
 

Risiko paparan; Kontak Erat (KE), Pelaku Perjalanan dan Lainnya
Kontak Erat (KE) memiliki probabilitas (peluang) menjadi konfirmasi positif karena interaksi  langsung dengan kasus Covid-19. Perubahan status Kontak Erat (KE) menjadi Covid-19 menjadi focus dalam upaya pengendalian penyebaran Covid-19.
Pemeriksaan diagnostik untuk memastikan status covid-19 kontak erat (KE) secara epidemiologi dilakukan untuk segera untuk mempercepat blocking penyebaran terutama dengan kontrol mobilitas KE yang telah terkonfirmasi. Semakin cepat pemeriksaan dengan (hasil yang lebih cepat) tindak lanjut isolasi/karantina atau rujukan ke fasyankes akan semakin cepat. Secara simultan kontak erat yang berubah status menjadi konfirmasi positif Covid-19 akan dikelola sebagai kasus Covid-19 dan selanjutnya dilakukan telusur terhadap seluruh kontak eratnya (KE)

 

img_20220824093006_image.png

Grafik 7.  Riwayat paparan Covid-19 periode 7 – 20 Agustus 2022

Data proporsi Kontak Erat (KE) terhadap seluruh kasus Covid-19 menjadi pertimbangan dalam intervensi dan tatalaksana kontakl erat dalam disain; pengendalian covid-19. Grafik 4 menunjukkan proporsi kontak erat dalam kasus konfirmasi positif Covid-19.
 

Kasus Covid-19 aktif
 

img_20220824093106_image.png

Grafik 8. Jumlah Kasus Aktif Harian 20 Juli – 20 Agustus 2022
 

Zona Risiko Covid-19

Zona Risiko Covid-19 disusun berdasarkan 3 indikator; epidemiologi, sistem surveilans dan fasilitas pelayanan kesehatan, dimaksudkan untuk menjadikan perhatian dan kewaspadaan terhadap suatu wilayah (kelurahan/kecamatan/Kota/kabupaten) akan potensi paparan dan kemampuan fasilitas pelayanan dalam memberikan tatalaksana kasus Covid-19.
Berdasarkan analisis epidemiologi, sistem surveilans dan kemampuan fasilitas pelayanan kesehatan periode 14 - 20 Agustus 2022 atau Minggu Ke-33 disusun zona risiko kelurahan, kecamatan dan Kota Yogyakarta minggu ke-34, periode 21 – 27 Agustus 2022;

  • 9 Kelurahan zona hijau (tidak terpengaruh)
  • 36 Kelurahan zona kuning (risiko rendah)
  • 14 Kemantren zona kuning (risiko rendah)
  • Kota Yogyakarta zona kuning


img_20220824091723_image.png

Gambar 1.  Zona Risiko Covid-19 Kota Yogyakarta Periode 14 - 20 Agustus 2022

 

Kasus Kematian Covid-19 minggu Ke-33
Tren Kematian Covid-19
Data kematian Covid-19 menunjukkan tren menurun, seiring dengan turunnya jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19
Faktor Risiko Kematian pada Kelompok Rentan (Komorbid dan Lansia)
Kematian pada kasus Covid-19 menjadi salah satu indikator kerawanan yang dipengaruhi oleh beberapa determinan. Pada prinsipnya kematian dalam kasus penyakit tidak ada (CFR: 0).
Faktor risiko kematian Covid-19 antara lain faktor usia (Rebecca et. all), adanya komorbid dan kebutuhan perawatan ICU (Neeraj et. all) yang umumnya berhubungan kematian Covid-19. Di Kota Yogyakarta Faktor usia dan komorbid menjadi faktor risiko (risk factor) utama yang berkaitan dengan kematian, terkait dengan kematian karena tertunda kebutuhan perawatan belum ada laporan.
 

img_20220824093906_image.png

Grafik 10. Kematian Covid-19 Menurut Kelompok Umur
 


Jumlah kematian: 1162
Kematian dengan Komorbid: 295 (25,40%) dari total kematian

img_20220824094402_image.png

Grafik 11. Proporsi Kematian Covid-19 dengan Komobid (update 20 Agustus 2022)
 

Catatan Minggu Ke-33:

  1. Covid-19 kenaikan pada minggu ke-24 sampai minggu ke-31, minggu ke-32 landai dan turun pada minggu ke-33, dengan angka reproduksi 0,61 
  2. Risiko paparan terjadi dari kontak erat (KE) 20 kasus, pelaku perjalanan 3 kasus, skrinning PTM 1 kasus dan tidak ada riwayat kontak 85 kasus 
  3. Kasus aktif sampai dengan tanggal 20 Agustus 2022 sebanyak 178.
  4. Sebanyak 109 Kasus menyebar secara merata; 9 Kelurahan zona hijau (tidak terpengaruh)36 Kelurahan zona kuning (risiko rendah)14 Kemantren zona kuning (risiko rendah)
  5. Kecepatan penyebaran (Incidence Rate/IR) periode 14 - 20 Agustus 2022 sebesar 26.33 menunjukkan transmisi komunitas sedang atau level 2 (CT 2: moderat) dan
  6. Laju Kematian 0,00/100.000 penduduk, Case Fatality Rate: 0,00 dengan jumlah kematian 0 (jumlah kematian kumulatif/total dari awal pandemi = 1162 pada 20 Agustus 2022).
  • Kematian terbanyak terjadi pada kelompok usia > 50 tahun, sebanyak 1005 dari 1162 kematian atau sebesar 86,5%.
  • Kematian dengan komorbid sebanyak 263 dari 1096 kematian (24,00%).
  • Faktor risiko kematian: usia lanjut dan panyakit ikutan (komorbid).

7. Memperhatikan perkembangan Covid-19 dan Kota Yogyakarta pada CT Level 2 maka perlu dilakukan penguatan dalam hal: 

  • Pengendalian Interaksi/mobilitas wargadari dan/atau ke luar Kota Yogyakarta, 
  • Meningkatkan disiplin protokol kesehatan pengendalian penyebaran Covid-19 (Khususnya di lingkungan keluarga dan perkantoran)
  • Menguatkan manajemen interaksi untuk mengendalikan paparan (pengetatan pertemuan, meniadakan kerumunan, membatasi jam aktifitas dan lainnya)
  • Meningkatkan disiplin tatalaksana kasus; pengawasan dan pemantauan kasus Covid-19 dengan isolasi mandiri, penguatan proses tracing-test-treatment oleh bidang kesehatan didukung oleh gugus tugas tingkat kelurahan.

    (kontributor : shol, fafa, nisa ; editor : sholtan.com)