Berita

Survei Serologi : hampir seluruh penduduk memiliki Imunitas Covid-19

Dilihat 1229 kali   14/02/2023 04:40:57 WIB

Tim Website Dinkes

img_20221012150940_image.png

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia bersama FK UI telah melakukan 4 kali survei serologi sejak pandemi Covid-19. Survei serologi ke-empat pada Januari 2023 dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui perubahan proporsi penduduk dengan antibodi SARS-CoV-2  dan untuk mengetahui perubahan kadar antibodi SARS-Cov-2 serta status vaksinasi Covid-19. Sampel sebanyak 16286 diambil dari4 provinsi dan 99 Kabupaten/Kota di Indonesia.

 

img_20230214134956_image.png
ilustrasi (ft : halodoc)

 

Di Kota Yogyakarta survei serologi dilaksanakan pada tanggal 11-18 Januari 2023. Sampel sebanyak 171 orang diambil pada penduduk di 11 Kelurahan yaitu: Kelurahan Mantrijeron, Gedongkiwo , Wirobrajan, Kricak, Kotabaru, Suryatmajan, Muja muju, Pandeyan, Rejowinangun, Ngupasan dan Kadipaten. Pada serosurvey ke 4 ini jumlah reponden yang mengikuti kegiatan pengumpulan data di Kota Yogyakarta.

Terkait : Sero Survey Antibodi SARS COV-2 Berbasis Komunitas di Kota Yogyakarta

 

img_20230214134805_image.png
Interaksi di area publik (ft : cnn indonesia)

 

Pada 3 Februari 2023 Kementrian Kesehatan telah menyampaikan hasil survei serologi ke-empat dalam acara Press Conference Hasil Survei Serologi SAR COV-2 Nasional di di Gedung Kemenkes, Jakarta.

Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan, Kemenkes Syarifah Liza Munira, S.E, M.P.P, Ph.D menyampaikan bahwa “hasil sero survei pada Januari 2023 menunjukkan proporsi penduduk yang memiliki imunitas SARS CoV-2 bertambah tinggi menjadi 99% diibandingkan pada bulan Juli sekitar 98,5%, jadi masih tetap tinggi,” 

Hasil survey serologi Januari 2023 juga menunjukkan kenaikan kadar antibody SAR COV-2 pda  penduduk di Indonesia dibandingkan survei sebelumnya, pada Desember 2021 sebesar 448 U/ml, Juli 2022 sebesar 2.095 U/ml, dan Januari 2023 meningkat menjadi 3.207 U/ml.

 

img_20230214125647_image.png
Hampir semua penduduk mempunyai Antibodi SAR COV-2 (gambar : disalin dari hasil survei serologi SAR COV-2 Januari 2023)

 

Menjelaskan hasil survei serologi nasional, Epidemiolog Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Solikhin DR, MPH menjelaskan bahwa hasil tersebut berlaku di Kota Yogyakarta. “hasil survei dengan disain stratified multi-stage sampling tersebut bisa digeneralisasi ke seluruh populasi dan berlaku juga di provinsi DIY dan Kota Yogyakarta”, jadi 99,0% atau hampir seluruh penduduk Kota Yogyakarta telah memiliki Imunitas SAR COV-2 atau Covid-19”.

Menanggapi kenaikan kadar antibodiy pada survei serologi tersebut Solikhin DR menegaskan ; “ karena kenaikan kadar antibodi penduduk dapat disebabkan oleh kenaikan cakupan vaksinasi dan/atau masih terjadinya transmisi Covid-19, maka yang perlu menjadi perhatian dan catatan adalah tetap menjaga kewaspadaan terhadap risiko penularan dan peningkatan cakupan vaksinasi”. (SDR)

img_20221011153304_image.png