Berita
Monkeypox (Mpox) penyakit apakah?
Dilihat 5549 kali 02/11/2023 13:03:09 WIB
Tim Website Dinkes
Ditemukannya beberapa kasus penyakit Monkeypox di wilayah Jakarta dan tempat lainnya memunculkan pertanyaan publik tentang apakah penyakit tersebut, berikut beberapa hal yang dapat diketahui tentang penyakit Monkeypox yang selanjutnya disingkat Mpox
Apakah penyakit Monkeypox (Mpox)?
Adalah penyakit menular dari hewan (zoonosis) yang disebabkan oleh monkeypox virus (MPXV)
Dan dikategorikan penyakit re-emerging diseases
Kapan Mpox ditemukan?
Mpox pada hewan (monyet) ditemukan tahun 1958 di Denmark
Kasus pertama kali pada manusia ditemukan di Kongo (Democratic Republic of Congo) pada tahun 1970 dan kemudian menyebar di Afrika Tengah dan di Afrika Barat.
Bagimana cara penularan Mpox?
Mpox dapat ditularkan dari binatang terinfeksi atau dari manusia ke manusia
Penularan dari dari hewan dapat terjadi secara langsung melalui gigitan, cakaran atau kontak langsung dengan hewan terinfeksi. Penularan tidak secara langsung dapat terjadi saat mengolah daging hewan atau menyentuh benda yang terkontaminasi.
Sedangkan penularan dari manusia ke manusia dapat terjadi melalui droplet pernafasan saat beinteraksi langsung, kontak langsung dengan cairan tubuh pasien terinfeksi (lesi), menyentuh barang yang terkontaminasi, dan dari ibu hami kepada janinnya.
Siapakah orang yang berisiko terkena Mpox?
Jika ada seseorang yang telah terinfeksi, orang yang berisiko tinggi tertular adalah mereka yang berinteraksi langsung baik pasangan (suami/istri), keluarga terdekat, rekan dekat atau tenaga kesehatan yang merawat.
Apa sajagejala Mpox?
Dengan masa inkubasi (umumnya) 6 – 13 hari (rata-rata 5 – 21); akan muncul gejala demam, sakit kepala, sakit otot, nyeri bagian belakang tubuh, lemah tidak bertenaga dan bengkak kelenjar getah bening.
Gejala khas Mpox adalah munculnya rash atau ruam pada wajah kemudian pada seluruh tubuh.
Yang perlu diwaspadai pada infeksi Mpox adalah kemungkinan terjadi infeksi sekunder, enchepalitis, pneumonia, sepsis dan infeksi pada cornea serta terjadinya penurunan kekebalan pada anak
Bagaimana cara memastikan seseorang terinfeksi Mpox?
Setelah muncul gejala, diketahui riwayat aktifitasnya dan faktor risikonya dapat dilakukan pemeriksaan untuk memastikan infeksi Mpox dengan pemeriksaan RT-PCR dari cairan yang berasal dari luka atau lesi yang muncul.
Atau dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan tes antibodi
Bagaimana tatalaksana atau penanganan orang yang positif Mpox?
dilakukan perawatan difasilitas pelayanan kesehatan untuk diberikan perawatan suportif, mencegah dan melakukan tatalaksana jika terjadi infeksi sekunder atau komplikasi.
Untuk pengobatan diberikan obat antivirus yang sesuai
Bagaimana proses pencegahan penularan Mpox?
Menumbuhkan kesadaran pada Masyarakat untuk waspada penularan.
Dilakukan surveilans secara terstruktur, isolasi bagi penderita dan telusur kontak (contact tracing) untuk mencegah perluasan kasus infeksi.
Dilakukan perawatan bagi yang terinfeksi dan pengembilan spesimen untuk memastikan terjadinya infeksi
Jika memungkinkan dilakukan vaksinasi.
Bagaimana jika menemukan orang di sekitar lingkungan memiliki gejala yang mirip dengan Mpox?
Segera sampaikan kepada petugas kesehatan terdekat atau ke puskesmas terdekat untuk dilakukan pemeriksaan
(shol)
-
Risiko Covid-19 di Kota Yogyakarta pada 12 - 18 Mei 2024116x tampil16/05/2024
-
Risiko Covid-19 di Kota Yogyakarta pada 5 - 11 Mei 202476x tampil16/05/2024
-
Risiko Covid-19 di Kota Yogyakarta pada 28 April - 4 Mei 2024282x tampil03/05/2024
-
Risiko Covid-19 di Kota Yogyakarta pada 21 - 27 April 2024197x tampil24/04/2024
-
Risiko Covid-19 di Kota Yogyakarta pada 14 - 20 April 2024226x tampil18/04/2024
Last Updated 3 min ago
Last Updated 3 min ago
Last Updated 3 min ago
Last Updated 3 min ago
Last Updated 3 min ago
-
Buletin dan Tren Mingguan W2 SKDR Puskesmas dan RS Minggu Ke-19 Tahun 2024, 5 - 11 Mei 202419x tampil16/05/2024
-
Buletin COVID-19 Kota Yogyakarta Minggu ke-19, Periode 5 - 11 Mei 202431x tampil16/05/2024
-
Buletin dan Tren Mingguan W2 SKDR Puskesmas dan RS Minggu Ke-18 Tahun 2024, 28 April - 4 Mei 202432x tampil16/05/2024
-
Buletin COVID-19 Kota Yogyakarta Minggu ke-18, Periode 28 April - 4 Mei 202437x tampil16/05/2024
-
Buletin dan Tren Mingguan W2 SKDR Puskesmas dan RS Minggu Ke-17 Tahun 2024, 21 - 27 April 202467x tampil03/05/2024
- HARI INI 2.445
- BULAN INI 101.067
- TAHUN INI 1.213.166
- SEMINGGU TERAKHIR 36.449
- SEBULAN TERAKHIR 169.213
- SETAHUN TERAKHIR 3.527.348
- TOTAL PENGUNJUNG 6.732.715