SERO SURVEI HIV AIDS PADA KELOMPOK RISIKO TINGGI DI KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2015

Dilihat 885 kali   22/09/2015 02:19:22 WIB

Tim Website Dinkes

Sero survei IMS dan HIV AIDS bertujuan untuk mengetahui besarnya masalah epidemi dan trend / kecenderungan infeksi HIV di suatu wilayah dan populasi berisiko. Metode yang digunakan pada sero survei tahun 2015 adalah dengan cara Link Confidential ( dapat mengambil hasil pemeriksaan laboratorium pada konselornya sehingga ada pre dan post konseling)

Adapun tahapan pelaksanaan sero survei adalah tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi. Tahap pelaksanaan sero survei meliputi persiapan teknis dengan sosialisasi tentang sero survei ke sasaran dilanjutkan dengan pengambilan darah di lokasi sasaran pada minggu keempat bulan Agustus, pengambilan hasil pemeriksaan dua minggu setelah pengambilan darah (post test).

Target sasaran sero survei tahun 2015 sejumlah 300 WPS tapi pada pelaksanaannya melebihi target  yang diambil sampel nya 309 WPS  di wilayah Sosrowijayan, Giwangan dan Badran. Hasil dari pemeriksaan 309 sampel  reaktif  HIV 29 ( 9,39%) , reaktif  syphilis 20 (6,47%) dan 260 (84.14%) non reaktif