Berita

Corporate Social Responsibility (CSR) Pengendalian DBD di Kota Yogyakarta

Dilihat 49 kali   11/04/2025 10:36:18 WIB

Tim Website Dinkes

Kamis, 10 April 2025 Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta menerima kunjungan dari Enesis Grup, perusahaan yang bergerak di bidang household & personal care. Kunjungan Enesis Grup yang dipimpin Budi Satriyo, Government Relation Enesis Group dimaksudkan untuk merealisasikan tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) di Kota Yogyakarta.

 

img_20250411104439_image.png
Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta drg. Emma Rahmi Aryani, M.M. menerima Tim CSR Enesis Grup yang dipimpin Budi Satriyo, Government Relation Head Enesis Group

Secara khusus CSR Enesis Grup ditujukan untuk pencegahan dan pengendalian penyakit DBD  dengan Program edukasi pencegahan DBD melalui gerakan 3M Plus & G1R1J yang menyasar langsung masyarakat di wilayah kelurahan dan keluarga.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta drg. Emma Rahmi Aryani, M.M., menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Enesis Grup yang menetapkan wilayah Umbulharjo dengan 7 kelurahannya  menjadi lokus kegiatan CSR Pengendalian DBD.

 

img_20250411104502_image.png
Koordinasi pelaksanaan kegiatan CSR Pengendalian DBD di Kota Yogyakarta

Mendampingi Kepala Dinas Kesehatan, dr. Lana Unwanah, MKM., Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit PD SIK, dr. Endang Sri Rahayu, Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular dan Imunisasi, dr. Evy Amurwani Wulandari Kepala Puskesmas Umbulharjo II, Fariani Hidayah, SKM, MPH., KaTU Puskesmas Umbulharjo I,   dan Programer DBD Dinas kesehatan Anandi Iedha Retnani, S.Gz, MPH.

Kegiatan yang diawali dengan pelatihan kader Jumantik dan edukasi kepada keluarga di wilayah Umbulharjo, diharapkan dapat menguatkan upaya pencegahan dan pengendalian DBD oleh masyarakat secara mandiri.

Sebagaimana diketahui, untuk pengendalian DBD di Kota Yogyakarta telah dikembangkan teknologi nyamuk dengan Wolbachia dan  dalam 7 tahun implememtasi telah menunjukan penurunan angka kesakitan dan kematian akibat DBD.

“Adanya perhatian dari perusaahan berupa CSR seperti ini sangat penting, sebagai kegiatan komplementer yang mendukung pencegahan dan pengendalian DBD di Kota Yogyakarta”, jelas dr. Lana Unwanah, MKM.

 

img_20250411104535_image.png
Foto bersama Kabid P2P PD SIK, Kasi P2PM Imunisasi, Kapus UH II, KaTU Puskesmas UH IT, Programer DBD dan Tim CSR Enesis Grup 

Tim Enesis Grup menjelaskan bahwa kegiatan akan dilaksanakan pada April-Juni 2025, dengan Kick Off Kegiatan oleh Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta pada 30 April 2025 di Hotel Royal Ambarukmo.

“Kegiatan dari Enesis berupa Pelatihan Kader Jumantik, Sosialisasi 3M plus dengan memeriksa kegiatan PSN 3M yang dilakukan di rumah warga, melakukan pre-test apakah warga sudah melakukan kegiatan PSN 3M Plus, edukasi Plus dan pemberian pamflet edukasi 3M Plus & G1R1J  dan free sampling repellent”, papar Budi Satriyo. (shol)