Berita

Selamat Hari Ibu

Dilihat 876 kali   22/12/2022 05:53:34 WIB

Tim Website Dinkes

Peran ibu sangat strategis dalam mencetak generasi yang kokoh dalam ideologi, generasi unggul dan generasi sehat. 

asn lamongan gelar peringatan hari ibu
komunikasi dengan ibu sesibuk apapun (foto : detik.com)

Ibu telah mengandung selama sembilan bulan, kemudian menyusui dan merawatnya hingga menjadi manusia yang hidup dengan nalar, hati dan aktifitas. 

Ibu layaknya sekolah pertama bagi anak-anak, asupan pengetahuan dasar yang akan ditorehkan dalam pikiran, komunikasi kelembutan hati yang akan membekas menjadi bingkai etika dan akhlak anak-anaknya.

Demi Sambung Hidup, Ibu Ini Rela Jual Makanan Sambil Gendong Bayi
Seorang anak merasa aman dalam dekapan seorang ibu dan Ibu akan selalu melindungi anaknya, sesibuk apapun (foto : femila)

Setiap agama mengajarkan kewajiban untuk menghormati kemuliaan seorang ibu, dan menentang ajaran kebaikannya adalah sebuah pantangan.

Dalam agama Islam diajarkan, menghormati ibu berada pada tataran yang lebiih tinggi dari lainnya :

"Seseorang datang kepada Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam dan berkata, 'Wahai Rasulullah, kepada siapakah aku harus berbakti pertama kali?' Nabi shalallaahu 'alaihi wasallam menjawab, 'Ibumu!' Dan orang tersebut kembali bertanya, 'Kemudian siapa lagi?' Nabi shalallaahu 'alaihi wasallam menjawab, 'Ibumu!' Orang tersebut bertanya kembali, 'Kemudian siapa lagi?' Beliau menjawab, 'Ibumu.' Orang tersebut bertanya kembali, 'Kemudian siapa lagi,' Nabi shalallahu 'alaihi wasallam menjawab, 'Kemudian ayahmu.'" (HR Al Bukhari dan Muslim)

Menjaga dan menguatkan peran ibu dalam mendidik anak-anaknya secara baik, menjadi kunci pembentukan generasi mendatang yang bisa mewujudkan Indonesia masa depan yang maju dan makmur dengan tatanan kehidupan yang teratur dalam politik, ekonomi, sosial kemasyarakatan, bermartabat, independent dan memiliki peran global.

Selamat Hari Ibu, engkaulah sekolah terbaik kami...

(SDR)